Terungkap, Pemkab Karimun Belum Sanggup Bayar TPP ASN

       Sekretaris Daerah Karimun, Djunaidy saat didampingi Pihak Polres
Vinsnews.com - Pertanyaan tentang keterlambatan pembayaran Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Karimun, akhirnya terjawab. Menurut Sekretaris Daerah (Sekda) Karimun Djunaidy, dana kas Pemkab Karimun memang ada, namun belum mencukupi untuk membayar TPP ASN.

"Ya, dana telah ada di kas kita, namun belum cukup untuk membayar TPP ASN tersebut," ujar Sekda Karimun.

Djunaidy menjelaskan bahwa, dana kas Pemkab Karimun saat ini ada, tetapi di bawah Rp. 10 miliar. Ia juga mengatakan bahwa uang daerah tidak hanya bersumber dari pendapatan asli daerah (BPAD), namun juga berasal dari bagi hasil provinsi dan bagi hasil dari pemerintah pusat.

"Kita harus menunggu transferan dari Provinsi maupun Pusat, untuk membayar TPP ASN," jelasnya, Rabu (19/03/2025).

Djunaidy mengungkapkan, Pemkab Karimun telah berkoordinasi dengan rekan-rekannya di kabupaten/kota lain di Provinsi Kepri, terkait Anggaran Tri wulan (TW) empat yang bersumber dari hasil pajak Provinsi tahun 2024.

"Jika TW empat dari BPKAD Provinsi Kepri dibayarkan penuh, maka anggarannya sebesar Rp. 21 miliar ditambah lagi setoran dari pajak granit di Bapenda Karimun yang jumlahnya Rp. 7 miliar lebih, maka dapat membayar untuk tiga bulan," terang Sekda.

Namun, jika Provinsi hanya membayar separuh, maka TPP hanya akan dibayar adalah 2 (dua) bulan saja, yakni Januari dan Februari 2025.

Djunaidy menyampaikan bahwa, besaran anggaran yang semestinya dibayarkan untuk TPP ASN belum cukup untuk membayar TPP ASN tersebut.

"Kami berharap bahwa pembayaran TPP ASN dapat selesai dalam waktu dekat, sehingga dapat membantu meningkatkan kesejahteraan ASN menjelang Lebaran di Kabupaten Karimun," ujar Djunaidy.

(Alamsyah)

Posting Komentar untuk "Terungkap, Pemkab Karimun Belum Sanggup Bayar TPP ASN"